Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa, wanita juga
memiliki resiko yang lebih rendah dibandingkan laki-laki untuk mengembangkan
beberapa kondisi medis. Kira-kira wanita memiliki resiko lebih rendah dalam
kondisi medis apa saja?
Berikut 5 kondisi medis yang wanita yang
memiliki resiko lebih rendah, antara lain :
1.
Penyakit Parkinson
Berdasarkan hasil analisis dari tujuh studi yang telah dillakukan oelh
para peneliti dari University of Virginia School of Medicine melaporkan bahwa,
pria 1,5 kali lebih mungkin untuk mengidap penyakit Parkinson dibandingkan
dengan wanita. Salah satu alasann untuk perbedaan tersebut, mungkin bahwa
estrogen melindungi wanita dari gangguan neurodegenerative. Namun, efeknya
belum dipahami dengan baik.
2.
Kanker hati
Wanita cenderung memiliki resiko yang lebih rendah untuk mengidap
karsinoma hepatoseluler merupakan jenis
yang paling umum dari kanker hati. Tingkat kejadian utnuk pria adalah sekitar 3
kali lebih tinggi dibandingkan dengan wanita. Hal tersebut menurut hasil
laporan tahun 2010 oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC). Para
peneliti di University of Bologna, Italia mencapai kesimpulan yang sama pada
tahun 2001 setelah mempelajari 417 pasien Italia, 313 dari pasien tersebut
adalah dengan sirosis hati. Sirosis hati merupakan faktor resiko karsinoma
hepatoseluler dan sisanya dengan karsinoma hepatoseluler. Hasil studi tersebut
telah muncul dalam jurnal Gut.
3.
Melanoma (kanker kulit)
Menurut National Cancer Institure, dari 68.000 orang yang didiagnosa
dengan melanoma pada tahun 2010, hamper 39.000 atau 57 % adalah pria. Satu
alasan untuk tingkat insiden yang lebih rendah pada wanita bisa jadi karena
wanita cenderung mengambil langkah perawatan preventif untuk melindungi kulit.
4.
Barret esophagus
Wanita tampaknya memiliki resiko yang lebih rendah untuk menderita Barret
esophagus dibandingkan dengan pria. Barret esophagus merupakan sebuah kondisi
dimana lapisan esophagus rusak oleh asam lambung. Menurut sebuah studi yang
diterbitkan dalam The American Journal of Gastroenterology, kondisi tersebut 2
lipat terjadi lebih banyak daripada pria dibandingkan dengan wanita. Para
peneliti di University of Texas Medical Branch juga menemukan bahwa Barret esophagus
lebih umum di antara pria. Hasil studi tersebut telah dipublikasikan dalam
Digestive Diseases and Sciences.
5.
Kanker kepala dan leher
Pria
3 kali lebih mungkin untuk mengidap kanker skuamosa kepala dan leher
dibandingkan dengan wanita. Hal tersebut menurut hasil sebuah studi yang telah
dipublikasikan dalam jurnal cancer journal CA. Kanker skuamosa timbul dari sel
datar ditemukan di permukaan kulit dan lapisan organ tubuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar