Rabu, 30 November 2016

Detoksifikasi Mengeluarkan Racun Dari Dalam Tubuh

Anda punya masalah sembelit, demam, flu, kelebihan berat badan, sellulit, kadar kolesterol darah berelbihan, lesu kronis, penyakit / gangguan kulit, sindrom pramenstruasi, kehilangan gairah seks, penuaan dini, tumor, penyakit-penyakit degeneratif (hipertensi, stroke, penyakit jantung koroner, diabetes, kadar asam urat berlebihan , dll) serta penyakit infeksi yang tak kunjung sembuh ? Tahukah anda bahawa akar dari masalah-maslah tersebut adalah adanya timbunan ampas tubuh anda.

Toksin bukan hanya ampas dari makanan yang kita makan dan makan-makanan yang tidak tercerna, tetapi juga bisa berasal dari dari zat makanan aditif, udara tercemar, bahan kimia seperti pestisida, logam berat dalam air minum, residu obat-obatan farmasi, dll. Bahkan pikiran dan emosi negatif merupakan racun bagi sel-sel tubuh kita.

Sementara itu sel-sel yang sudah tua akan menjadi aus, mati, dan menjadi ampas. Dalam kondisi normal, ampas akan dikeluarkan secara teratur setiap hari melalui sistem pembuangan tubuh. Buang air besar setiap hari bukan jaminan bahwa proses pembuangan kita normal.

Detoksifikasi merupakan tindakan yang dilakukan oleh seseorang dengan cara mengonsumsi makanan tertentu sepenuhnya untuk mengeluarkan racun dalam tubuh. Karena, adakalanya sistem ekresi manusia tidak bertindak secara sempurna, sehingga masih ada sisa-sisa metabolisme yang tertinggal di dalam tubuh dan menjadi toksin.

Detoksifikasi yang banyak dilakukan adalah detoksifikasi dengan terapi buah / sayuran. Terapi ini memiliki keuntungan sendiri, yakni dapat menjaga metabolisme tubuh dengan baik. Selain itu, berat badan anda jadi lebih terjaga, kulit lebih bersih dan mulus, meningkatkan sistem imun tubuh, menghilangkan selulit, meningkatkan sistem imun tubuh, membuat tubuh menjadi lebih segar sehingga tidur menjadi nyenyak dan berkualitas. Semua orang bisa melakukan detoksifikasi ini, kecuali wanita hamil dan menyusui, menderita penyakit kronis, dan sedang dalam pengobatan atau perawatan medis, dan balita.

Sebagai terapi awal, anda bisa melakukan detoksifikasi selama 3 hari. Anda hanya mengonsumsi buah atau sayuran dan air putih selama 3 hari detoksifikasi. Awalnya anda akan merasa lemas dan sakit kepala, karena sebagian besar energi terpusat pada fungsi pembuangan.

Jenis buah yang dibolehkan dalamprogram detoks ini hanya pepaya, apel, mangga, semangka, nanas, dan jeruk nipis /lemon. Pilih buah yang segar dan sudah matang. Tidak perlu buah impor, karena semakin dekat tempat tumbuh buah dengan tempat kita. Sedapat mungkin pilih buah-buahan organik (tidak tercemar pestisida dan zat-zat kimia lainnya).

Jenis buah yang dikonsumsi dalam satu hari harus sama. Misalnya hari pertama hanya jus pepaya saja sepanjang hari, lalu hari berikutnya hanya jus semangka saja. dan seterusnya. Cara mengkonsumsi buah seperti ini hanya untuk memudahlkan pengaturan pH dalam tubuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar